Operasi Keselamatan Candi 2022, Pelajar Diminta Tertib Berlalu Lintas di Jalan

Pekalongan – Dalam rangka Operasi Keselamatan Candi 2022, Satlantas Polres Pekalongan terus melaksanakan berbagai kegiatan, salah satunya mensosialisasikan tertib berlalu lintas baik kepada masyarakat umum maupun kepada para pelajar.

“Hari ini kita melaksanakan sosialisasi Tertib Berlalu Lintas, dalam rangka pelaksanaan Operasi Keselamatan Candi 2022, kepada para pelajar di SMA Negeri 1 Bojong Kab. Pekalongan, ” ungkap Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Munawwarah, S.H., S.I.K., M.H., Kamis (10/3/2022) .

Baca juga: Tinjau Vaksinasi di NTB, Kapolri Minta Forkopimda Kendalikan Laju Covid-19 untuk Sukseskan Event Internasional

Menurutnya melalui sosialisasi itu diharapkan siswa-siswi paham dan mau mentaati rambu-rambu lalu lintas dan merupakan salah satu cara untuk lebih mendekatkan kepada pelajar maupun masyarakat.

“Alhamdulillah, kegiatan sosialisasi tertib berlalu lintas yang dilaksanakan selama ini selalu mendapat respon positif dari pihak sekolah terutama kepala sekolah, guru maupun siswa masing-masing, ” terangnya.

Baca juga: Kapolres Pekalongan Cek Pelaksanaan PH Pagi Jajarannya

Lebih lanjut AKP Ara menambahkan kegiatan seperti itu akan terus dilakukan secara bertahap di sekolah-sekolah yang berada di Kabupaten Pekalongan, dengan tujuan supaya para pelajar semakin sadar akan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Diharapkan mereka juga menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

”Kami imbau kepada seluruh pelajar untuk tertib berlalu lintas, bagi yang belum cukup umur dan tidak mempunyai SIM tidak diperbolehkan menggunakan sepeda motor saat ke sekolah. Remaja rentan mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan. Jadi kami minta selalu berhati-hati dan taat aturan, ” jelas dia.

Baca juga: Kapolres Pekalongan Hadiri Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa jajaran kepolisian saat ini serentak melaksanakan Operasi Keselamatan, selama 14 hari dimulai dari tanggal 1 sampai dengan 14 Maret 2022. Adapun Operasi tersebut digelar selain untuk meningkatkan kepatuhan dalam berlalu lintas, juga untuk mendisiplinkan protokol kesehatan kepada masyarakat, mengingat sampai saat ini pandemi Covid 19 belum berakhir.