Cegah Penyebaran Omicron, Polisi Bagikan Masker di Pasar Tradisional

    Cegah Penyebaran Omicron, Polisi Bagikan Masker di Pasar Tradisional

    Pekalongan - Jajaran Polres Pekalongan terus membagikan ratusan masker kepada pedagang dan pengunjung Pasar. Pembagian masker tersebut sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 varian omicron di lingkungan pasar tradisional.

    Kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan, tampaknya sudah mulai kendor. Maka dari itu, kami melakukan kegiatan edukasi di pasar tradisional untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan, ” kata Kasubsi PIDM Sihumas Ipda Tamerin, S.H.

    Dia berharap dengan ditegakkannya protokol kesehatan, penularan Covid-19 di wilayah Kab. Pekalongan dapat ditekan. "Kami tidak akan kendor dalam melakukan antisipasi penyebaran Covid-19. Kami akan terus melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan agar Pekalongan bisa bebas Covid-19, " ucapnya, Senin (7/3/2022) .

    Jadi hari ini kita kembali membagikan masker secara gratis pada masyarkat, untuk mendorong masyarakat memakai masker dalam beraktivitas sehari-hari, karena kita melihat penyebaran Covid-19 yang meningkat lagi, jelasnya.

    “Kegiatan edukasi prokes dilakukan untuk mengingatkan masyarakat agar selalu menggunakan masker jika beraktivitas di luar rumah. Ini sesuai protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19. Selain membagikan masker, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dan tidak lupa selalu menerapkan protokol kesehatan, ” jelasnya.

    Edi Purwanto

    Edi Purwanto

    Artikel Sebelumnya

    Vaksinasi Semakin Mudah dengan Adanya Layanan...

    Artikel Berikutnya

    Operasi Keselamatan Candi 2022, Polisi Imbau...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami